PKM OMBAK 2013 rampung dilaksanakan, keluarga jurusan KPI semakin besar dengan kehadiran adik-adik Mahasiswa angkatan 2013.

PKM OMBAK 2013 dimulai pada hari kamis, 3 Oktober 2013. Tepat pada pukul 13.00, Mahasiswa KPI angkatan 2013 telah siap duduk rapi di auditorium Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SGD Bandung untuk mengikuti PKM OMBAK 2013.

Mereka tampak antusias. Mahasiswa mengenakan kemeja biru dengan bawahan hitam, sedangkan Mahasiswi mengenakan seragam yang sangat KPI, yaitu Putih-biru muda. Auditorium Fakultas Dakwah dan Komunikasi seketika berubah menjadi lautan biru Mahasiswa KPI.

Biru -Mahasiswa KPI angkatan 2013 kenakan seragam biru seperti lautan pada acara PKM OMBAK 2013
Materi Komunikasi menjadi pembuka gerbang PKM OMBAK 2013 bagi Mahasiswa angkatan 2013. Adalah pemilik harian online Suara Publik Online, Enjang Muhaemin yang mengisi materi ini. Lelaki yang juga pernah berprofesi sebagai pencari kabar ini memberikan selayang pandang tentang komunikasi kepada peserta. Dalam paparan singkatnya, lelaki yang akrab disapa Enjang ini memberikan sedikit wejangan kepada para peserta terkait dunia komunikasi, terutama dunia tulis menulis. Menurut beliau, menulis di harian umum adalah salah satu langkah dakwah yang brilian, sebab pembaca dari sebuah surat kabar harian berada di kisaran 100.000 orang untuk wilayah Jawa Barat saja.

Selanjutnya, kegiatan PKM OMBAK 2013 hari pertama dan kedua yang digelar di area kampus diisi dengan materi-materi seperti Kepemimpinan, Korganisasian, Dialog Lintas Generasi, Keislaman, dan Kemahasiswaan. Semua materi tersebut disuguhkan guna menjadi bekal bagi Mahasiswa KPI angkatan 2013 sebelum menjalani masa-masa sebenarnya menjadi Mahasiswa KPI.

Hari Jum’at, 4 Oktober 2013 pada pukul 14.30 peserta PKM OMBAK 2013 berduyun-duyun menaiki mobil ranger milik Kodam III Siliwangi. Mereka bersiap menempuh perjalanan menuju lokasi PKM OMBAK 2013 yang terletak di SPLPP Unpad Arjasari, Kabupaten Bandung. Sebelum berangkat, terlebih dahulu panitia melakukan cek awal pada peserta untuk memastikan kehadiran seluruh peserta.

Siap lakukan perjalanan menuju lokasi PKM OMBAK 2013 di SPLPP Unpad Arjasari
Perjalanan menuju lokasi memakan waktu kurang lebih dua jam. Selama kurun waktu tersebut, baik peserta maupun panitia menghabiskan waktu mereka dengan mengobrol dan tertidur. Tak sedikit diantara mereka yang tertawa-tawa, sejenak melupakan kepenatan. Rasa kekeluargaan mulai tumbuh di antara peserta yang sebelumnya tidak saling mengenal satu sama lain ini.

Lepaskan penat di dalam mobil ranger Kodam III Siliwangi
Pukul 15.45 WIB, mobil ranger milik Kodam III Siliwangi yang ditumpangi oleh panitia dan peserta PKM OMBAK 2013 tiba di lokasi. Mereka lekas turun dan berjalan menuju gedung penginapan sekaligus aula utama PKM OMBAK 2013. Rasa kantuk mungkin masih menggelayuti mata mereka, namun kegiatan harus tetap berlanjut.
Satu persatu peserta PKM OMBAK 2013 turun dari mobil ranger Kodam III Siliwangi

Sejurus kemudian, panitia meminta peserta berbaris di samping gedung penginapan peserta. Mereka dibariskan berdasarkan kelompok. Kemudian beberapa orang dari panitia meminta setiap ketua kelompok mengetahui nama semua anggota kelompoknya. Kegiatan ini, selain untuk meminimalisir waktu yang terbuang, juga untuk memperkenalkan setiap individu pada individu yang lain, terutama ketua kelompok.

Peserta PKM OMBAK 2013 duduk berbanjar sebelum perkenalkan diri
Usai perkenalan singkat, peserta diperbolehkan masuk ke dalam gedung untuk menyimpan barang bawaan mereka. Sebelum itu, terlebih dahulu panitia membereskan kamar tidur dan dapur sehingga ketika peserta memasuki kamarnya, kamar tersebut sudah siap untuk ditempati.

Panitia PKM OMBAK 2013 bersihkan ruangan peserta

Peserta PKM OMBAK 2013 tertib masuki ruang istirahat
Akhirnya adzan maghrib di hari Jum’at berkumandang. Peserta bergegas menunaikan kewajiban mereka menurut agama –Sholat Maghrib secara berjama’ah.
Usai sholat, peserta disuguhkan makan malam dengan bumbu stressing dari Komdis (Komisi Disiplin) PKM OMBAK 2013. Pola makan di PKM OMBAK 2013 sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Peserta diharuskan berbagi tempat, makanan dan kenyamanan makan dengan sesamanya. Pola makan seperti ini merupakan salah satu metode pendidikan kekeluargaan yang disuguhkan dalam PKM OMBAK dari tahun ke tahun.
Bersiap santap malam bersama, menu pun sederhana
Setelah makan malam, peserta kembali berbaris. Suasana malam itu berbeda. Peserta sedikit tercekam sebelum akhirnya tercekam betulan oleh Komdis. Pemeriksaan persyaratan oleh Komdis berjalan lancar dan mencekam. ¾ dari peserta tidak memenuhi persyaratan mereka. Tentu saja hal ini membuat mereka membayar kesalahan mereka. PKM OMBAK mengajarkan tanggung jawab terhadap diri dan sesamanya, salah satunya dengan pola ini.

selepas makan, stressing menjadi menu penutup di hari Jum'at bagi peserta PKM OMBAK 2013

Sabtu, merupakan hari ketiga PKM OMBAK 2013. Pagi yang cerah, peserta diberikan senam pagi, lalu dilanjutkan dengan Goyang Caesar dan Goyang Bang Jali. Kegiatan di pagi hari yang ceria pada PKM OMBAK 2013 ini bermaksud mencairkan kembali mental peserta yang sempat ditegangkan oleh Komdis.

Senam pagi di hari sabtu regangkan otot yang tegang
Hari sabtu, peserta disuguhi materi Komunikasi perspektif gender dengan pengisi materi A’I Rahmawati. S.Kom.I. Alumnus KPI yang pernah menjabat sebagai ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam periode 2008.
Peserta simak materi gender yang dipaparkan oleh A'i Rahmawati. S.Kom.I
Pada hari ketiga ini, peserta diperkenalkan dengan tiga ranah yang dimiliki KPI. Mereka dibagi ke dalam beberapa kelompok, kemudian diberikan arahan dan pengertian oleh mentor-mentor yang fokus pada salah satu dari tiga ranah tersebut. Peserta antusias dengan materi ini. Tak ada rasa kantuk, lelah atau pun tegang yang terlihat. Sebaliknya, mereka enjoy dan sesekali tertawa pada sesi ini.

Selain itu, pada sesi tiga ranah ini, peserta juga diperkenalkan kepada kakak-kakak mereka di jurusan yang berusia 20 tahun ini. Sesi ini merupakan pola pengenalan keluarga yang dimiliki oleh BEM-J KPI UIN SGD Bandung.
Salah satu kelompok tiga ranah, yaitu ranah i'lam tengah berdiskusi di bawah pohon rindang
Selanjutnya, peserta bersama beberapa kakak mereka di jurusan Komunikasi Penyiaran Islam UIN SGD berbagi pengalaman dalam acara Dialog Lintas Generasi. Sesi ini dipandu oleh Vina Nurshofa, Mahasiswi KPI semester 5. Pada sesi ini, Mahasiswa KPI diperkenalkan pada dinamika perjalanan akademik di jurusan KPI yang tidak sesuai dengan brosur jurusannya sendiri. Sesi ini tidak bertujuan menggulingkan jurusan KPI, justru sesi ini bertujuan memupuk kesiapan peserta PKM OMBAK 2013 dalam menyongsong dinamika perjalanan akademisnya di jurusan bermaskot Irfan Hakim ini.
Rizal Khaerul Insan (kelima dari kiri) tengah berbagi pengalamannya selama menjadi Mahasiswa KPI kepada peserta PKM OMBAK 2013 dalam acara Dialog Lintas Generasi

Kemudian pada sore di hari Sabtu, peserta bersama mentor-mentor mereka melakukan simulasi tiga ranah. Lapangan dan gedung auditorium PKM OMBAK di Arjasari riuh oleh suara-suara peserta yang melaksanakan simulasi.
dua orang peserta sedang unjuk kebolehan berpidato ketika simulasi
Seorang peserta tengah membuat karangan untuk simulasi kitabah
Malam hari di Arjasari tak terlampau dingin, peserta PKM OMBAK 2013 melakukan materi dan simulasi siding di auditorium PKM OMBAK 2013. Mereka diperkenalkan dengan sidang. Mengapa sidang? Sidang mesti dikuasai oleh Mahasiswa, terutama Mahasiswa KPI. Pada sesi simulasi sidang, peserta diajak untuk berargumen secara logis tanpa mennyinggung siapapun. Mereka juga diajak untuk bersama-sama mengkritisi keadaan.

Simulasi sidang ditunda pada pukul 24.00. Peserta dipersilakan beristirahat, mengisi tenaga untuk kegiatan selanjutnya.

Tiga orang peserta yang terpilih menjadi presidium sidang tengah menjalankan tugasnya pada sesi simulasi sidang
Setelah dua tahun PKM OMBAK berjalan tanpa jurit malam, akhirnya tahun ini kegiatan tengah malam tersebut bisa berjalan dengan lancar. Tepat pada pukul 02.00 pagi hari, Jurit Malam dimulai. Pada sesi Jurit Malam, peserta tak hanya diasah secara mental, mereka juga diajak untuk kembali mengingat materi-materi yang telah disuguhkan sebelumnya.
Rizky Sopiyandi. S.Kom.I tanyai peserta PKM OMBAK 2013 perihal tiga ranah pada sesi jurit malam
Ketua BEM-J KPI, Hari Rahman Hakim serius meriview materi kepemimpinan pada peserta ketika jurit malam
Pagi di hari Minggu, peserta melanjutkan simulasi sidang yang sempat tertunda. Sisa simulai sidang semalam rupanya memakan waktu yang cukup panjang. Meski begitu, akhirnya tujuan dari simulasi sidang tercapai. PKM OMBAK 2013 mengangkat saudara Fajar sebagai ketua angkatan Mahasiswa KPI 2013.

Tak lama berselang, peserta disuguhi materi sekaligus simulasi aksi. Mereka diajak mengkritisi kesalahan panitia sekaligus menguntai kata-kata menjadi sebuah kalimat propaganda. Hal ini disuguhkan karena peran Mahasiswa sebagai agent of change yang harus kritis terhadap lingkungan sekitar sekaligus mencari solusi dan menggalang perubahan melalui aksi

Simulasi aksi hampir berubah menjadi ajang adu jotos. Beruntung, simulasi aksi segera diakhiri dan drama panitia pun turut berakhir. Bersama peserta, para panitia duduk di tengah lingkaran. Mereka diberi kritik membangun oleh peserta PKM OMBAK 2013 ini. Kegiatan ini merupakan sesi rutin dalam PKM OMBAK dari tahun ke tahun.
Kritik oto kritik dari peserta PKM OMBAK 2013 kepada panitia usai simulasi aksi
Seluruh acara PKM OMBAK 2013 rampung digelar. Panitia dan peserta saling memaafkan, tidak sedikit dari mereka mengajak berkenalan, memberi semangat, ucapan selamat, bahkan mengajak berfoto bersama. Pada akhir hari Minggu itu, PKM OMBAK resmi berakhir dan keluarga serta rasa kekeluargaan jurusan KPI UIN SGD semakin besar.
Kembali damai setelah hampir jotos-jotosan pada simulasi aksi. momen indah PKM OMBAK 2013
 
Copyright © - HMJ KPI UIN Bandung | Powered by KPI UIN Bandung
Buku Tamu Top